Berbicara mengenai akuntansi rasanya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Dalam lembaga keuangan, bidang ini menjadi bagian yang cukup penting sebagai tolak ukur baik buruknya kinerja lembaga tersebut. Sehingga dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional untuk membidanginya.
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI (STEI SEBI) yang juga merupakan salah satu kampus yang fokus untuk mengembangakan mahasiswanya di bidang ekonomi syariah, telah memiliki izin dibukanya Program Studi Akuntansi Syariah sejak tahun 2002 oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Sehingga sudah kurang lebih 20 tahun Prodi Akuntansi Syariah di STEI SEBI ini menjadi bukti keseriusan STEI SEBI dalam mencetak para akuntan-akuntan yang profesional dan tentunya paham dengan hukum syariat yang melekat di dalamnya.
Dalam sebuah program acara NGOPI (Ngobrol Penuh Inspirasi) yang ditayangkan di channel youtube resmi STEI SEBI, DR.Sepky Mardian selaku Ketua Prodi Akuntansi Syariah mengatakan, “Lulusan Akuntansi Syariah ini memiliki peluang yang sangat besar untuk dapat diserap di lembaga-lembaga keuangan syariah yang ada di Indonesia, baik lembaga pemerintahan ataupun instansi lainnya”. Beliau juga memaparkan beberapa profil lulusan yang telah di rancang di Prodi Akuntansi Syariah, diantaranya :
- Menjadi akuntan di lembaga keuangan syariah atau entitas syariah lainnya.
- Menjadi auditor di lembaga keuangan syariah baik internal ataupun eksternal.
- Menjadi pengawas syariah.
- Menjadi akademisi akuntansi syariah, dan
- Mampu menjadi bagian dari RnD dalam suatu perusahaan.
Dengan didukung program beasiswa kuliah yang ada di STEI SEBI, dan juga proses perkuliahan yang ditangani langsung oleh para dosen yang berpengalaman di bidangnya, harapannya dapat menjadi penyemangat bagi para siswa-siswa yang baru saja lulus dari jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk dapat bergabung dan berkuliah di STEI SEBI sebagai perantara untuk meraih cita-cita. (hfz)